by Ngurah Agung
“Aku tidak takut pada apapun”, kata Sutama.
“Ah...pada apapun?”, tanya Bushori.
“Ya.”
“Kepada Tuhan sekalipun?”, desak Bushori lagi.
“Ya....sama-sekali tidak takut”, sahut Sutama tegas.
Ini tentu membuat Bushori, temannya, tercengang. Sebab, ia sendiri teramat sangat sering mengatakan kalau ia ‘hanya takut kepada Tuhan’ —seperti yang juga dikatakan oleh banyak orang yang merasa saleh.
“Kawanku....”, kata Bushori bernada menasehati.
“Kita, sebagai orang-orang beriman mesti takut kepada Tuhan.”
“Haruskah aku takut kepada yang teramat sangat ku kasihi?”, sahut Sutama singkat.
No comments:
Post a Comment